Kospi dibuka gap up kembali pada hari Rabu, melanjutkan penguatan
signifikan sejak minggu lalu. mencatat level tertinggi sejak 3 bulan
terakhir, melanjutkan dukungan sentimen global & penguatan Wall
Street atas risk appetite.
Bursa Asia Menambahkan rally baru-baru ini pada hari Rabu seiring investor memilih untuk menekankan data-data positif dari serangkaian data ekonomi global yang mix, menekan mata uang safe haven Yen melemah signifikan ke high 10 minggu-nya.
Bahkan perlambatan di China dipandang menguntungkan dikarenakan menambahkan dorongan bagi pemerintah untuk melaksanakan stimulus, dan adanya tanda-tanda pemerintah China mempercepat pembelanjaan infrastruktur sebagai respon keadaan tersebut.
Tetapi trading masih dalam lingkup kehati-hatian, menjelang hasil pertemuan ECB pada hari Kamis dan data pekerjaan pada hari Jumat, dimana kedua data tersebut dapat menjadi penggerak pasar yang signifikan.
Data ekonomi US secara umum mendukung Risk Appetite. Data ISM manufakturing naik ke 53.7 pada bulan Maret dari 53.2, dengan produksi menunjukan ekspansi yang membaik dari pelemahan akibat cuaca bulan Febuari lalu.
Mulainya musim semi juga menjadi pemicu kenapa pasar mempertaruhkan laporan payroll US pada hari Jumat akan menunjukan peningkatan hingga ke 200K pada bulan Maret.
Para investor juga berspekulasi tentang kemungkinan ECB akan segera mengambil langkah lebih jauh untuk melonggarkan kebijakan, walaupun para pejabat terkait masih mencerminkan ketidak pastian.
Pada hari Selasa, wakil presiden ECB Vitor Constancio mengatakan pada konferensi berita bahwa inflasi yang rendah adalah kekuatiran dan mungkin membebani peretumbuhan ekonomi . inflasi Zona Eropa melambat pada 0.5% pada bulan Maret, level terlambat sejak September 2009.
Tetapi Constancio kemudian menyangkal semua resiko deflasi, berkata bahwa inflasi bersiap naik. Hal ini dipandang menepis peluang pelonggaran pada pertemuan ECB pada hari Kamis dan memberikan Euro dorongan naik yang cukup.
Trend Bullish.
Res : 261.05 – 261.50 – 261.85
Sup : 259.90 – 259.25 – 258.90
sumber: http://monexnews.com
Bursa Asia Menambahkan rally baru-baru ini pada hari Rabu seiring investor memilih untuk menekankan data-data positif dari serangkaian data ekonomi global yang mix, menekan mata uang safe haven Yen melemah signifikan ke high 10 minggu-nya.
Bahkan perlambatan di China dipandang menguntungkan dikarenakan menambahkan dorongan bagi pemerintah untuk melaksanakan stimulus, dan adanya tanda-tanda pemerintah China mempercepat pembelanjaan infrastruktur sebagai respon keadaan tersebut.
Tetapi trading masih dalam lingkup kehati-hatian, menjelang hasil pertemuan ECB pada hari Kamis dan data pekerjaan pada hari Jumat, dimana kedua data tersebut dapat menjadi penggerak pasar yang signifikan.
Data ekonomi US secara umum mendukung Risk Appetite. Data ISM manufakturing naik ke 53.7 pada bulan Maret dari 53.2, dengan produksi menunjukan ekspansi yang membaik dari pelemahan akibat cuaca bulan Febuari lalu.
Mulainya musim semi juga menjadi pemicu kenapa pasar mempertaruhkan laporan payroll US pada hari Jumat akan menunjukan peningkatan hingga ke 200K pada bulan Maret.
Para investor juga berspekulasi tentang kemungkinan ECB akan segera mengambil langkah lebih jauh untuk melonggarkan kebijakan, walaupun para pejabat terkait masih mencerminkan ketidak pastian.
Pada hari Selasa, wakil presiden ECB Vitor Constancio mengatakan pada konferensi berita bahwa inflasi yang rendah adalah kekuatiran dan mungkin membebani peretumbuhan ekonomi . inflasi Zona Eropa melambat pada 0.5% pada bulan Maret, level terlambat sejak September 2009.
Tetapi Constancio kemudian menyangkal semua resiko deflasi, berkata bahwa inflasi bersiap naik. Hal ini dipandang menepis peluang pelonggaran pada pertemuan ECB pada hari Kamis dan memberikan Euro dorongan naik yang cukup.
Trend Bullish.
Res : 261.05 – 261.50 – 261.85
Sup : 259.90 – 259.25 – 258.90
sumber: http://monexnews.com
@
Tagged @ analisa harian
0 comments:
Post a Comment - Kembali ke Konten